Tahun ini saya melepas status saya sebagai "Pelajar SMP" dan menggantinya dengan status "Pelajar SMA". Puji Tuhan saya berhasil masuk ke SMA yang saya impikan, yaitu SMA N 63 Jakarta. Awalnya hanya rekomendasi orang tua saya untuk bersekolah disana karena kakak saya dulunya juga alumni sana. Namun, lama kelamaan saya merasa ingin mencoba menimba ilmu disana. Dan saya berhasil. Melalui perjuangan penuh lika-liku untuk dapat bersekolah di SMA Jakarta akhirnya terbayarkan. Saya merasa sangat senang, akhirnya saya akan merasakan betapa asyiknya bersekolah di SMA N 63 seperti yang selama ini selalu diceritakan kakak saya.
Mendengar kabar bahwa saya resmi menjadi siswa baru SMA N 63 membuat saya merasa senang bukan main. Angan-angan tidak sabar ingin segera berkenalan dengan teman baru dan bertemu guru-guru baru memenuhi kepala saya. Sayangnya, karena sedang pandemi membuat saya hanya dapat bertegur sapa secara online. Namun, hal tersebut tidak membuat saya berkecil hati, justru menjadi pengalaman tak terlupakan bagi saya. Lewat Masa Pengelanan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang dilaksanakan secara online selama 3 hari, saya bertemu banyak teman baru dari asal sekolah yang berbeda-beda, bertemu dengan bapak/ibu guru yang sangat baik, diperkenalkan tentang SMA N 63 mulai dari isi bangunan, kegiatan, hingga ekstrakulikulernya. Mungkin akan lebih menyenangkan dan terasa lagi feel-nya apabila dilaksanakan secara offline, namun tidak mungkin dikala pandemi seperti sekarang. Semoga lekas pulih dunia dan seisinya!
Saya sangat tidak sabar menjalani 3 tahun menimba ilmu di SMA yang saya impikan ini. Semoga kedepannya cerita belajar saya bersama teman-teman satu sekolah selalu dipenuhi kebahagiaan dan kelancaran sehingga tidak hanya lulus dengan penuh ilmu tetapi juga lulus dengan penuh cerita bahagia, meskipun segalanya nanti dilakukan secara online dan menjadi 'angkatan pandemi'.
Komentar
Posting Komentar